Sabtu, 15 Juni 2019

"Hadits-hadits Larangan Bagi Wanita untuk Memasuki Tempat-tempat Pemandian (Kolam renang)"


بِسۡمِ ٱللَّهِ ٱلرَّحۡمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ 


• Hadits Pertama:

- Dari Jabir radhiyallahu 'anhu ia berkata, Rasulullah shalallahu 'alaihi wa sallam bersabda:

مَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ فَلَا يَدْخُلْ الْحَمَّامَ بِغَيْرِ إِزَارٍ وَمَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ فَلَا يُدْخِلْ حَلِيلَتَهُ الْحَمَّامَ وَمَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ فَلَا يَجْلِسْ عَلَى مَائِدَةٍ يُدَارُ عَلَيْهَا بِالْخَمْرِ

"Barangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir, janganlah masuk tempat pemandian tanpa busana, barangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir, janganlah memasukkan istrinya ke pemandian (umum), dan barangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir, janganlah duduk di meja yang disuguhkan khamar padanya." (HR. Tirmidzi. Dihasankan oleh Syaekh Salim bin 'Id al-Hilali hafizhahullah)

• Hadits Kedua:

- Dari Abu Ayub al-Anshori radhiyallahu 'anhu. Ia berkata Rasulullah shallahu 'alaihi wa sallam bersabda:

مَن كان يؤمِنُ باللهِ واليومِ الآخِرِ فلْيُكرِمْ جارَه ومَن كان يؤمِنُ باللهِ واليومِ الآخِرِ فلا يدخُلِ الحمّامَ إلّا بمِئزَرٍ ومَن كان يؤمِنُ باللهِ واليومِ الآخِرِ فلْيقُلْ خيرًا أو لِيصمُتْ ومَن كان يؤمِنُ باللهِ واليومِ الآخِرِ مِن نسائِكم فلا تدخُلِ الحمّامَ

"Barang siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, maka hendaklah ia memuliakan tetangganya. Barang siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir maka janganlah ia masuk ke tempat pemandian tanpa menggunakan sarung penutup aurat. Barang siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir hendaklah ia berbicara yang baik atau diam. Barang siapa beriman kepada Allah dan hari akhir dari kalangan istri-istri kalian maka janganlah ia masuk ke tempat pemandian." (HR. Ibnu Hibban. Hadits Shohih)

Catatan:

-          Pada masa pemerintahan Umar bin Abdul 'Azizi beliau memerintahkan untuk menanyakan kebenaran hadits ini kepada Muhammad bin Tsabit, maka Muhammad bin Tsabit menulis surat kepada beliau tentang kebenaran hadits ini sehingga dengan itu Umar bin Abdul 'Aziz melarang masuk ke tempat-tempat pemandian.

• Hadits Ketiga:

- Dari Ibnu Abbas radhiyallahu 'anhuma ia berkata, Rasulullah shalallahu 'alaihi wa sallam bersabda:

اتَّقُوْا بَيْتًا يُقَالُ لَهُ الْحَمَّامَ

"Jauhilah tempat yang disebut hammam(pemandian umum/kolam renang)"

Para sahabat berkata: "Wahai Rasulullah ditempat pemandian itu kotoran bisa hilang dan penyakit bisa sembuh", beliau bersabda:

فَمَنْ دَخَلَهُ فَلْيَسْتَتِرْ

"Barang siapa memasukinya, hendaklah menutup auratnya." (HR. Ath-Thabrani  dalam al-Kabir. Hadits Hasan)

• Hadits Keempat:

- Dari Ummu Darda' radhiyallahu 'anha, ia berkata:

خَرَجْتُ مِنْ الْحَمَّامِ فَلَقِيَنِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ مِنْ أَيْنَ يَا أُمَّ الدَّرْدَاءِ قَالَتْ مِنْ الْحَمَّامِ فَقَالَ وَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ مَا مِنْ امْرَأَةٍ تَضَعُ ثِيَابَهَا فِي غَيْرِ بَيْتِ أَحَدٍ مِنْ أُمَّهَاتِهَا إِلَّا وَهِيَ هَاتِكَةٌ كُلَّ سِتْرٍ بَيْنَهَا وَبَيْنَ الرَّحْمَنِ

"Aku keluar dari tempat pemandian umum, lalu aku bertemu dengan Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda: "Darimana kamu wahai Ummu Darda'?" dia menjawab, "Dari tempat pemandian umum." Beliau bersabda: "Demi Allah yang jiwaku berada di Tangan-Nya tidaklah seorang wanita yang meletakkan/melepaskan bajunya di rumah(ditempat) selain dari rumah ibu-ibunya kecuali ia telah merobek tirai antara dirinya dengan ar-Rahman." (HR. Ahmad. Hadits Shohih)

📃Faedah Ringkas:

1.     Haram hukumnya kaum lelaki masuk ke tempat pemandian tanpa menggunakan sarung sebagai penutup aurat atau yang semisal.

2.     Haram hukumnya kaum wanita masuk ke tempat pemandian umum(kolam renang) meskipun memakai sarung penutup aurat atau yang semisal.

3.     Bagi kaum lelaki yang memasuki tempat pemandian umum (kolam renang) hendaklah memperhatikan adab-adabnya. Diantara adab tersebut adalah tidak boleh kencing di kolam renang.

Demikianlah yang dapat kami tulis sebagai bekal bagi yang hendak berlibur di hari id atau yang semisal.

Semoga bermanfaat

Bekasi:
13 - Syawal - 1440 H
15 - Juni - 2019 M

Oleh : Al - Ustadz Junaid Ibrahim Iha Hafizhahullah



Tidak ada komentar:

Posting Komentar